
Tangerang– Komisi IX DPR RI melaksanakan Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspek) ke Puskesmas Karawaci Baru, Kota Tangerang, dalam rangka pengawasan pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) (27/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPR terhadap program prioritas nasional di bidang kesehatan.
Kunjungan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, selaku Ketua Tim Kunspek, dan turut didampingi oleh Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan, Prof. Asnawi Abdullah. Hadir pula mitra kerja Komisi IX lainnya, yaitu BPJS Kesehatan dan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, serta jajaran Pemerintah Kota Tangerang.
Acara dibuka dengan sambutan Wakil Wali Kota Tangerang, H. Haryono Hasan, yang menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat dan DPR RI dalam memperkuat layanan kesehatan masyarakat.
“Bagi kami, kedatangan Komisi IX DPR RI menjadi vitamin sekaligus booster untuk terus menjalankan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Kesehatan merupakan amanat UUD 1945 dan menjadi bentuk nyata pelayanan publik di Kota Tangerang khususnya, dan di Indonesia pada umumnya,” ujar Haryono.
Lebih lanjut, Haryono menegaskan bahwa Pemkot Tangerang terus berkomitmen meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. “Salah satu upaya nyata adalah pelaksanaan PKG yang kami harapkan dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Charles Honoris menekankan pentingnya program PKG sebagai bagian dari Program Prioritas Nasional. “PKG adalah salah satu program quick wins di bidang kesehatan dari pemerintahan Presiden Prabowo. Pemerintah menargetkan 36% penduduk, atau sekitar 102 juta orang, mendapatkan pemeriksaan kesehatan pada tahun 2025,” jelas Charles.
Ia menambahkan, sejak kick off pada 10 Februari 2025, capaian program menunjukkan proggres signifikan. “Hingga Agustus 2025, PKG telah menjangkau sekitar 27 juta orang. Meski demikian, masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan bersama,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dr. dr. Dini Anggraini, MM, menjelaskan bahwa Pemkot Tangerang telah melakukan langkah optimalisasi pelaksanaan PKG. “Pada 10 Maret 2025 kami menerbitkan SK Kadinkes No. 33/2025 tentang Tim Pemeriksaan Kesehatan Gratis. Selain itu, seiring adanya kebijakan baru, PKG tidak hanya dilakukan saat hari ulang tahun, tetapi juga dalam bentuk PKG Komunitas, yang dilaksanakan melalui kerja sama dengan OPD terkait, ruang publik, event masyarakat, hingga perusahaan atau pabrik,” jelas Dini.
Selanjutnya Dini menyampaikan bahwa capaian PKG sampai 26 Agustus 2025 telah diperiksa sebanyak 11.2578 orang dari yang mendaftar sebanyak 13.8389 orang. Sedangkan untuk PKG anak sekolah sejak Juli 2025 dari sasaran 337.659 siswa di Kota Tangerang capaian sampai dengan 25 Agustus 2025 adalah 69.337 siswa atau sekitar 20,5%.
Dalam pelaksanaan PKG Kota Tangerang ada beberapa masalah yang dihadapi diantaranya keterbatasan SDM Kesehatan, masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan saat tidak sakit, NIK yang tidak ditemukan pada ASIK CKG dan belum terintegrasinya antara e-pus dengan ASIK CKG.
Untuk mengatasi hal tersebut, Dinkes Kota Tangerang menyiapkan sejumlah strategi untuk peningkatan pencapan pelaksaan PKG diantaranya melibatkan jejaring Puskesmas (nakes dari klinik swasta) untuk membantu dalam pelaksanaan PKG, meningkatkan sosialisasi kepada kader dan lintas sektor pada saat lokakarya mini, aktif mendatangi masyarakat di luar puskesmas dengan bantuan kader atau mengadakan event di tempat umum serta menginput hasil pemeriksaan skrining dan Posyandu ke dalam ASIK CKG agar data terintegrasi.
Dini mengarisbawahi bahwa peran kader sangat membantu dalam pelaksanaan PKG Kota Tangerang, “Dinas Kesehatan melibatkan kader untuk menjadi agen penyampaian PKG sehingga untuk Puskesmas Karawaci Baru nomor 2 di kota Tangerang yang tertinggi cakupannya, ” tegas Dini
Kepala Puskesmas Karawaci Baru dr. Dece Feriyeni, MKM menambahkan bahwa, “Kunjungan PKG rata-rata 20 orang perhari dan saat ini capaiannya 7,2%. Ini gabungan dari PKG warga umum dan PKG sekolah,” ujarnya.
Selanjutnya rombongan Komisi IX DPR RI meninjau langsung layanan kesehatan di Puskesmas Karawaci Baru yang telah berstatus akreditasi paripurna. Melalui kunjungan kerja ini, Komisi IX DPR RI diharapkan dapat menghimpun data, masukan, serta rekomendasi untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan PKG di daerah, sekaligus memastikan tercapainya target nasional pembangunan kesehatan masyarakat yang sehat, produktif, dan berdaya saing. (Penulis Irwan Fazar Wibowo, Editor Timker HDI)








