Bali – Menyongsong Indonesia Emas pada tahun 2045 adalah salah satu visi utama Indonesia saat ini. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meyakini visi tersebut dapat dicapai dengan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pencegahan penyakit.
“Di sinilah pentingnya reformasi sektor kesehatan. Upaya menyehatkan masyarakat bukan hanya berfokus pada penyembuhan penyakit, tetapi lebih kepada strategi pencegahan. Pendekatan kesehatan masyarakat perlu bergeser dari pengobatan menuju perawatan primer, imunisasi, dan pemeriksaan kesehatan secara berkala,” ujar Menkes Budi saat kegiatan GAVI Board Meeting pada Selasa (3/12) di Bali.
Lebih lanjut Budi menjelaskan bahwa pencegahan adalah kunci utama. Disebutnya negara dengan biaya kesehatan rendah dan harapan hidup tinggi selalu mengutamakan langkah preventif. Langkah ini menurutnya merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk menciptakan masyarakat sehat sebagai fondasi mencapai Indonesia Emas pada 2045.
“Perhatian khusus harus diberikan pada imunisasi dan peningkatan gizi anak-anak. Investasi pada SDM harus dimulai sejak usia dini, terutama untuk anak-anak di bawah lima tahun,” ujarnya.
Oleh karena itu Budi menekankan pentingnya kolaborasi dengan masyarakat sipil dan mitra pembangunan, baik domestik maupun internasional. Salah satu mitra yang disebut adalah Global Alliance for Vaccine and Immunization (GAVI), yang telah memberikan dukungan teknis dan program untuk memajukan kesehatan dan pendidikan di Indonesia.
GAVI memegang peran penting dalam mendukung upaya imunisasi di Indonesia, terutama dalam memastikan vaksinasi yang merata dan meningkatkan cakupan imunisasi di seluruh wilayah. Melalui pendanaan dan bantuan teknis, GAVI telah membantu Indonesia dalam mengatasi tantangan terkait distribusi vaksin, ketersediaan sarana kesehatan, serta edukasi masyarakat mengenai pentingnya imunisasi. Melalui dukungan GAVI, Indonesia dapat mengurangi angka penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin, seperti polio dan campak, serta menghindari wabah penyakit yang berisiko tinggi.
Indonesia menjadi tuan rumah kegiatan GAVI Board Meeting yang dilaksanakan pada 3-5 Desember 2024 di Bali. Pertemuan ini dihadiri oleh Menteri Kesehatan yang merupakan anggota dari GAVI Board, Pejabat tinggi beberapa negara, GAVI Board Member, Mitra Pembangunan Kesehatan Internasional serta perwakilan negara-negara yang memberikan donasi pada GAVI untuk mendukung peningkatan akses vaksin di negara-negara berpenghasilan menengah maupun menengah ke bawah.
(Penulis Kurniatun Karomah/Edit Timker HDI)